Sinopsis Unstoppable Part 6
Mereka hampir sampai tikungan Stanton. Frank mengintruksikan untuk menggunakan rem tangan sesuai aba-abanya. Keretapun melewati tikungan dengan selamat, meski ada beberapa muatan pipa besi yang jatuh saat kereta miring. Operator di Brewster pun bersorak sorai . Mereka berhasil.
Tapi, kereta tetap tak mau berhenti. Parahnya lagi, Frank terjebak di
gerbong yang tidak bisa ia sebrangi, sementara rem kereta 1206 mati.
Muncul lah Nedd, yang mengejar kereta dengan mobil. Ia meminta Will
untuk lompat ke bak pickupnya. Will melompat dan sedikit terjerembab
karena kakinya yang sakit.
Aksi kejar-kejaran kereta pun berakhir manis. Dengan susah payah, sambil bergelantungan hampir jatuh, Will akhirnya bisa masuk ke loko kereta 777 dan menghentikan keretanya. Ia menangis bahagia. Frank juga berteriak penuh kemenangan. Semua yang menonton bersuka cita dan bersyukur bisa menghindari tragedi.
Will disambut dengan peluk dan cium dari istri dan putranya. Acara jumpa pers berlangsung dengan menyenangkan dan mengeratkan hubungan Will dan Frank. Connie datang untuk memberi selamat pada mereka. Nicole dan adiknya kegirangan seolah bersiap untuk nemu ibu baru, hehe. Selesai.
Epilog: Frank masih boleh bekerja lagi, tapi ia memilih pensiun, tunjamgannya dibayar penuh. Posisi Gavin digantikan oleh Connie. Will tidak jadi bercerai, ia hidup bahagia dan sedang menantikan anak ke dua nya. Dan, akar dari tragedy ini, si lalai Dewey, sekarang bekerja di restoran cepat saji.
Epilog: Frank masih boleh bekerja lagi, tapi ia memilih pensiun, tunjamgannya dibayar penuh. Posisi Gavin digantikan oleh Connie. Will tidak jadi bercerai, ia hidup bahagia dan sedang menantikan anak ke dua nya. Dan, akar dari tragedy ini, si lalai Dewey, sekarang bekerja di restoran cepat saji.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar