Di rumah keluarga Bundela, Vansh palsu membuat keonaran. Ia sebenarnya bernama Rocky, seorang mantan narapidana. Nyonya Gunwanti lah yang membawanya masuk ke keluarga Bundela. Nyonya Gunwanti sangat menginginkan cucu untuk meneruskan keturunannya. Tapi ia putus asa karena Veer dan Iccha menolak untuk memiliki anak lagi. Ia ingin, jika Vansh kembali, maka Veer akan menikah lagi dan memiliki anak lagi. Tapi, dasarnya penjahat, Vansh palsu malah mencoba memperkosa Iccha saat tidak ada siapapun di rumah. Nyonya Gunwanti tahu itu dan menjadi ketakutan. Ia pun terpaksa memanggil Tuan Thakur yang kemudian berkelahi dengan Rocky dan tanpa sengaja malah membunuh Rocky. Tuan Thakur memanggil polisi dan menyerahkan diri. Setelah polisi pergi, Veer mengetahui fakta bahwa ibunya lah dalang dari semua itu. Ia marah dan mengungkapkan semuanya di hadapan keluarganya. Nyonya Gunwanti mengakui segalanya. Ia juga mengatakan bahwa ia bekerja sama dengan Kasa, si kepala pelayan. Kakek merasa sangat marah karena telah dikhianati oleh dua orang yang ia percayai. Veer yang merasa menjadi sumber permasalahan, mengajak Iccha untuk meninggalkan rumah itu. Tapi Iccha menolaknya. Ia meminta Veer untuk memikirkan kembali. Kakek juga sependapat dengan Iccha. Yang bersalah lah yang harus pergi. Ayahnya Veer memilih untuk ikut Veer. Gunwanti dan Kasa pun meninggalkan rumah itu meski Iccha memohon untuk tidak pergi. Ia meminta Veer untuk meyakinkan ibunya agar kembali. Veer pun bersedia hingga ibunya dan Kasa kembali lagi diterima di rumah itu lagi.
Sejak pertengkaran dengan Rathore, dan sejak kemunculan Sid, Tapasya menghilang untuk sekian lama. Iccha mengajak Kanha dan Mukta, dua anak asuhnya, pergi berjalan-jalan ke taman. Di sana, mereka bertemu seorang perempuan gila yang terus berteriak di hadapan Iccha dan Veer bahwa ia adalah seorang pendosa karena telah menculik anak mereka. Iccha dan Veer pun terkejut mendengarnya. Tukang balon di taman itu mengatakan bahwa wanita gila itu memang selalu berkata demikian pada setiap pasangan. Iccha kemudian mengenali wanita itu sebagai perawat yang memvonis mati anaknya dulu. Iccha pun kembali ke rumah sakit tempat ia melahirkan dan memeriksa CCTV yang ada di sana. Dan ketahuan lah bahwa nenek lah yang ada di balik penculikan bayinya.
Tuan Jogi menolak ditebus untuk bisa keluar dari penjara. Divya pun menjadi kesal dan menyalahkan Damini atas semua tragedy ini. Ia mulai membenci Damini lagi. Sementara Pushkar menculik wanita gila itu, Iccha mendatangi nenek untuk menanyakan kebenarannya. Nenek malah marah dan mengolok-oloknya. Iccha mengancam dengan konsekuensi hukum yang akan nenek terima nantinya. Nenek malah meminta bukti. Tapi Iccha memang memiliki bukti, yaitu rekaman CCTV rumah sakit. Meski begitu, nenek tetap menolak mengatakan di mana bayi itu sekarang jika Iccha memanggil polisi.
Malah justru Avinash yang masih menyimpan dendam pada Iccha yang mengetahui bahwa Yuvraj adalah anaknya Iccha. Ia menculik Yuvraj untuk ditukar dengan Kanha. Akhirnya Iccha pun tahu. Ia memberitahu Veer dan Rathore tentang semua itu. Mereka berdua mencari Yuvraj bersama. Tapi kemudian Rathore harus pergi ke sebuah tempat selama satu tahun. Veer pun mencari Yuvraj sendiri. Ia membawa Kanha sebagai pancingan, dengan membawa polisi saat pertukaran. Akhirnya, Veer bisa menyelamatkan keduanya.
Ternyata, Iccha mengandung lagi. Ia dan Veer sangat gembira dan berniat untuk memberitahu kabar itu ke keluarganya. Tapi iccha meminta Veer untuk menundanya. Sayangnya, saat perayaan holi, mereka bertemu dengan Avinash lagi. Avinash mencoba untuk membunuh Veer, tapi malah terbunuh oleh Iccha. Kebetulan, nenek melihat kejadian itu dan memanggil polisi. Iccha pun ditangkap. Veer di bawa ke rumah sakit dalam keadaan kritis. Keluarga Bundela langsung menuju ke rumah sakit. Kanha mengatakan kalau Iccha ada di penjara. gunwanti pun memarahinya. Sementara Damini pergi ke penjara. iccha menceritakan seluruh kejadiannya pada Damini. Damini segera menemui keluarga Bundela untuk meminta bantuan. Tapi Gunwanti malah merendahkannya. Damini pun meminta tolong pada tuan Thakur.
Di televisi, semua orang menyaksikan kejadian saat Iccha membunuh Avinash. Ayah Veer meminta semua orang untuk membantu Iccha, tapi tak ada yang peduli. Nenek datang ke rumah sakit dan memfitnah Iccha habis-habisan. Lalu, ada seseorang yang muncul untuk menyelamatkan Iccha. Ia membantu Iccha keluar dari penjara dan mengajaknya bertemu Veer. Akan tetapi, Veer hanya bisa mengingat Iccha sebagai seorang yang menyelamatkan nyawanya, tanpa tahu namanya maupun hubungan mereka. Iccha pun menangis sejadi-jadinya.
Film pun melompat ke delapan belas tahun kemudian.
Iccha melahirkan seorang anak perempuan dari kehamilannya yang kedua. Namanya Meethi, yang kelak ketika dewasa akan diperankan oleh Tina Duta lagi ^_^. Veer masih tetap tidak mengingat Iccha. Ia malah dinikahkan lagi dengan seseorang bernama Amla. Tapi Yuvraj diasuh keluarga Bundela dengan penuh cinta. Sementara Meethi dan Kanha diasuh oleh Damini di rumahnya sendiri. Iccha masih di penjara selama delapan belas tahun. Damini sudah kaya raya dan dermawan. Ia memiliki rumah besarnya sendiri. Mukta sudah diketahui oleh Rathore sebagai anaknya, tinggal di rumah keluarga Thakur.
Setelah beberapa lama, Meethi, Mukta dan Yuvraj bersekolah di tempat yang sama. Iccha hendak kembali ke kediaman Bundela demi anak-anaknya. Veer pun mulai mengingat Iccha tapi lupa wajahnya. Ia mulai sadar bahwa apa yang dikatakan ibunya tentang Iccha selama ini bohong belaka.
Nah, karena setelah ini kisahnya berganti seputar anak-anak itu, saya sudah tidak berminat lagi untuk mengetahui ceritanya^_^
Yang jelas, keluarga Thakur jatuh miskin, Damini dan Iccha kaya raya tapi baik hati. Kelak, Tapasya sakit parah dan Iccha harus mendonorkan jantungnya. Tapasya tetap hidup, tetapi Iccha mati. Sedangkan nenek, masih tetap menjadi tokoh jahat hingga kisah berikutnya.